Sabtu, 05 Desember 2009

ALGORITMA DAN DIAGRAM ALIR

  • Algoritma adalah urutan langkah-langkah logis penyelesaian masalah yang disusun secara sistematis.

Contoh:

Diberikan dua buah ember, A dan B.

Ember A berisi air berwarna merah, ember B berisi air berwarna biru.

Pertukarkan isi kedua ember itu sehingga ember A akan berisi air berwarna biru dan ember B berisi air berwarna merah.

ALGORITMA:

1. Tuangkan air dari ember A ke dalam ember B.

2. Tuangkan air dari ember B ke dalam ember A.

Perhatikan bahwa algoritma Tukar_Isi di atas tidak akan menghasilkan pertukaran yang benar. Langkah-langkahnya tidak logis.

Agar dapat melakukan pertukaran yang benar, kita memerlukan sebuah ember tambahan yang diperlukan sebagai tempat penampungan sementara. Namakan ember tambahan tersebut ember C. Dengan menggunakan ember C ini, algoritma mempertukarkan isi dua buah ember yang benar adalah sebagai berikut ini:

Program Tukar_Isi

ALGORITMA:

1. Tuangkan air dari ember A ke dalam ember C.

2. Tuangkan air dari ember B ke dalam ember A.

3. Tuangkan air dari ember C ke dalam ember B.


  • Untuk penulisan algoritma dapat menggunakan 2 cara, yaitu:

a. Pseudocode (kode semu)

Penyajian algoritma dalam bentuk tulisan biasanya

menggunakan deskripsi kata-kata biasa, bahasa yang digunakan bebas, asalkan deskripsinya jelas.

Contoh: menghitung luas persegi panjang dengan menggunakan pseudocode

1. [masukkan/input panjang dan lebar persegi panjang]

read (panjang, lebar)

2. [menghitung luas persegi panjang]

Luas:=panjang*lebar

3. [mencetak hasil]

Write (‘ Luas Persegi Panjang : ‘, Luas)

4. [mengakhiri algoritma]

exit


b. Flowchart (diagram alir)

Bagan alir (flowchart) adalah suatu b

agan yang menggambarkan arus logika dari data yang akan diproses dalam suatu progra m dari awal sampai akhir.

Simbol-simbol flowchart:

Contoh flowchart: Menghitung Luas Persegi Panjang







Tidak ada komentar:

Posting Komentar